Jumat, 17 Agustus 2012

Laros Desak Persewangi Nyebrang ke ISL

BANYUWANGI - Format kompetisi musim 2012/2013 masih belum pasti. wacana melebut dua kompetisi dibawah payung Indonesia Primier League (IPL) dan Indonesia Super League (ISL)masih jauh dari harapan. Selain dipastikan bakal berlangsung rumit dan tarik ulur, penyelesaian masalah itu boleh jadi tidak akan selesai dalam waktu dekat. Meski demikian hal itu tidak menghalangi antusiasme yang disuarakan oleh barisan pendukung Persewangi Laros Jenggirat dan Laros Mania. Kedua suporter oini sepakat agar persoalan dualisme kompetisi segera dituntaskan. Namun dua barisan suporter ini pun sudah siap dengan konsekuensi terburuk ila kompetisi IPL dan ISL tidak bisa dilebur. Suroso, bagian suporter Laros Jenggirat, menyatakan bila nantinya pertemuan peleburan kompetisi mentok. Dia menginginkan agar Persewangi berlaga dibawah payung ISL. "ISL itu kompetisi yang sudah teruji dan pemainnya berkualitas," terangnya. Hal yang sama juga diungkapkan oleh Rianto Sugiharto, suporter Laros Mania. Menilik hasil kompetisi di pentas Divisi Utama dibawah IPL musim 2011/2012 lalu. Kualitas profesional yang diusung IPL jauh dari harapan. Perangkat pertandingan reperti wasit masih mengecawakan. Disamping itu pertandingan IPL tidak ubahnya seperti tarikan kampung. Kualiatas pertandingan pun dinilai Rianto masih kalah dengan Divisi Utama dibawah ISL. Suroso dan Rianto pun kompak bila kompetisi Divisi Utama nanti digelar, keduanya meminta manajemen untuk menyeberang ke ISL. Disanalah terkumpul mulai perangkat hingga pemain berkualitas di tanah air. (*)

5 komentar:

  1. IPL baen underdog paran maneng ISL?

    BalasHapus
  2. nanang tdk becus urus persewangi,copot nanang nur-din halid!

    BalasHapus
  3. ga ada gunanya ISL+IPL tnp spirit tanding,nanang dkk GATAL(GAGAL TOTAL)

    BalasHapus
  4. pengurus doyan peces

    BalasHapus